Kunjungan Industri dan Workshop Pembuatan Jamu Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Borneo Lestari di PT. Herbal Indo Utama (HIU) Magelang
Rangkaian agenda Kunjungan Kerja Lapangan (KKL) Industri Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Borneo Lestari berikutnya menuju ke kota Magelang. Di kota ini, rombongan menghabiskan waktu selama 2 hari dari tanggal 19 Februari 2025 sampai dengan 20 Februari 2025.
Rombongan yang terdiri dari 179 orang mahasiswa dan 6 orang dosen pendamping ini disambut langsung oleh owner PT. Herbal Indo Utama (HIU) Bapak M. Taufik Hidayat beserta segenap jajaran perusahaan dengan hangat dan penuh kekeluargaan. Selain memberikan sambutan kedatangan, beliau juga memberikan motivasi dan berbagi pengalaman kepada seluruh peserta yang hadir. Sambutan dari Universitas Borneo Lestari diwakili oleh Dekan Fakultas Farmasi Ibu Eka Fitri Susiani yang pada sambutannya beliau menyampaikan ucapan terima kasih atas perkenan pihak PT. Herbal Indo Utama dalam menerima seluruh peserta rombongan yang berhadir dan kepada seluruh mahasiswa/i beliau berpesan agar mengoptimalkan kesempatan dalam 2 hari ini untuk menggali informasi dan melihat secara langsung kegiatan yang ada di industri herbal. Hal ini diharapkan dapat menambah ilmu dan wawasan yang sebelumnya hanya didapatkan secara teoritik dan eksplorasi dengan praktek skala laboratorium di kampus.
Kunjungan pada PT.Herbal Indo Utama merupakan salah satu bentuk implementasi kerjasama antara PT.HIU dan Universitas Borneo Lestari dalam Tridharma Pendidikan Tinggi bidang pendidikan. Kegiatan ini juga mendukung Visi dan Misi Program Studi Sarjana Farmasi yang memiliki ciri khas pemberdayaan kearifan lokal Kalimantan, salah satunya dengan pemanfaatan sumber daya alam tanaman menjadi produk jamu/herbal. Berdasarkan informasi yang didapatkan, bahwa saat ini PT. Herbal Indo Utama telah memiliki lebih dari 200 produk obat herbal dan mulai merambah area kosmetika dengan pengembangan parfum berbahan baku hasil penyulingan essential oil.
Kegiatan pada hari pertama di PT. Herbal Indo Utama, mahasiswa/i mendapatkan paparan materi tentang peran farmasis pada dunia industri terutama pada industri obat bahan alam. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan paparan tentang sejarah perusahaan dan materi tentang kewirausahaan yang sangat mendukung CPL Program Studi Sarjana Farmasi yaitu menjadi seorang entrepreneur/pharmapreneur.
Peserta juga melakukan kunjungan eduwisata di kebun herbal PT.Herbal Indo Utama yang mampu menyokong sebesar 30-40% supply bahan baku untuk pembuatan produk di pabrik ini. Kunjungan ini didampingi oleh owner PT. Herbal Indo Utama dan Bapak Marno, penanggung jawab kebun herbal PT.Herbal Indo Utama. Mahasiswa mendapatkan banyak penjelasan tentang tanaman yang menjadi bahan baku produk, dari mulai proses penyemaian dan pembibitan, pemeliharaan, pemanenan tanaman, hingga proses paska panen. Setelah menghabiskan beberapa waktu dan beristirahat, kunjungan dilanjutkan dengan melihat secara langsung area pengeringan tanaman yang telah dipanen. Area pengeringan ini menggunakan panas alami yang bersumber dari sinar matahari dan area penyimpanan bahan baku simplisia sebelum dilakukan pengolahan.
Rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke area produksi sediaan yang terletak tidak begitu jauh dari area pengolahan simplisia sebelumnya. Pada area ini, mahasiswa/i dapat melihat secara langsung gudang penyimpanan bahan baku, alur area produksi, area QC pengujian pada laboratorium mikrobiologi, area pengemasan produk, hingga area RnD. Mahasiswa dapat melihat secara langsung alur produksi di industri obat bahan alam dan dapat melihat berbagai peralatan/instrumentasi untuk keperluan industri baik peralatan yang masih tergolong sederhana hingga peralatan otomatis yang ada, misal mesin pengisian kapsul minyak. Selain itu, mahasiswa juga diajak berkunjung melihat secara langsung dan mendapatkan penjelasan tentang retained produk. Kegiatan hari pertama di PT.Herbal Indo Utama ditutup dengan penyerahan doorprize dan sesi foto bersama.
Keesokan harinya pada hari Kamis, 20 Februari, mahasiswa/i melanjutkan kegiatan berupa praktek secara langsung pembuatan produk herbal. Peserta dibagi menjadi beberapa tim/kelompok. Tiap kelompok bertugas untuk membuat konsep produk herbal yang akan diproduksi. Setiap kelompok diberikan kebebasan dalam menentukan jenis bahan baku, formulasi produk, metode pembuatan produk, jenis sediaan yang akan diproduksi, packaging produk hingga media promosi untuk merepresentasikan produk yang dihasilkan. Seluruh peserta bekerjasama untuk menghasilkan produk yang terbaik untuk kemudian disajikan kepada para juri yang terdiri dari Bapak/Ibu dosen UNBL dan pihak PT.Herbal Indo Utama. Penilaian produk berdasarkan originalitas, organoleptik, kreativitas, packaging, dan konsep produk yang dibuat.Seluruh peserta sangat antusias dan puas dalam kegiatan kunjungan ini. Semoga kunjungan ini semakin menambah erat tali silaturrahim dan membawa banyak kebaikan dan manfaat bagi kedua belah pihak.
